PEMBELAJARAN DENGAN PARADIGMA BARU

 

PEMBELAJARAN DENGAN PARADIGMA BARU

 

SMP N 3 Colomadu menyelenggarakan workshop pembelajaran paradigma baru. Kegiatan ini dilaksanakan di aula sekolah pada Jumat, Kamis, 12  September  2024 dengan menghadirkan narasumber berkompeten dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Karanganyar, yaitu Ibu Supartinah, S.Pd, M.Pd. Kegiatan workshop diikuti oleh seluruh guru dan karyawan SMP N 3 Colomadu karyawan kecuali guru Mapel Bahasa Jawa karena sedang lomba Cerkak yang diadakan Pokja I di SMPN 1 Gondangrejo.

Workshop yang dilaksanakan pada hari ini bertujuan agar semua guru dan karyawan SMPN 3 Colomadu mendapat ilmu dan wawasan, shingga proses pembelajaran di sekolah tepat sasaran, bisa merubah kebiasaan paradigm lama dimana pembelajaran yang berpusat pada guru menjadi berpusat pada peserta didik. Pembelajaran yang ada bertujuan untuk merubah perilaku, mindset peserta didik menjadi lebih baik sehingga menghasilkan anak – anak yang berguna bagi keluarga, nusa, bangsa dan agama. Selain itu workshop ini juga bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menghadapi tantangan pembelajaran paradigma baru, agar ke depan seluruh guru memiliki kapasitas dan kompetensi dalam upaya restrukturisasi dan reformasi pendidikan.

Pada dasarnya guru di SMP N 3 Colomadu sudah memahami paradigma pembelajaran baru tersebut. Namun untuk lebih menguatkan lagi pengetahuan serta kinerja guru SMP N 3 Colomadu, masih sangat diperlukan kegiatan workshop ini. Pada kesempatan itu para guru juga diajarkan cara membuat model pembelajaran, media pembelajaran, pengenalan gaya belajar, dan pola pembelajaran siswa sekaligus mengasah kreativitas dan ketrampilan para guru. Beberapa teknik pembelajaran yang diberikan narasumber antara lain :

a. Simulation Technique untuk meningkatkan kemampuan speaking 

b. Service Learning untuk meningkatkan kemampuan speaking 

c. Rewash (reading, writing, and sharing)  untuk meningkatkan minat baca dan kemampuan speaking

d. Extensive Reading  dengan Stoliplay untuk meningkatkan kemampuan memahami bacaan

e. Penggunaan teknik PMI (plus, minus, and interesting) untuk meningkatkan kemampuan  speaking

f. Learning School dengan Joil dalam mata pelajaran Bahasa Inggris untuk membentuk budaya belajar siswa (Best Practice)

Di akhir workshop para guru diminta membuat proyek pembelajaran sesuai dengan paradigma baru. Pembelajaran dengan paradigma baru dirancang berdasarkan prinsip pembelajaran yang terdiferensiasi sehingga setiap siswa belajar sesuai dengan kebutuhan dan tahap pengembangannya. Maka dari itu, perlu adanya penyesuaian dan sinkronisasi pada proses pembelajaran di sekolah.

Foto kegiatan workshop 

Penulis : Anes Wahyu Nugraheni, SE